Translate

Minggu, 06 Mei 2018

PELAKSANAAN SHALAT LIMA WAKTU


PELAKSANAAN SHALAT LIMA WAKTU

A.    Pengertian Shalat
Shalat ialah berharap hati kepada Allah sebagai ibadah, dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan di dalam beberapa perkataan dan perbuatan, yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam serta menurut syarat-syarat yang telah ditentukan syara’.

B.     Syarat Wajib Shalat
1.      Islam
2.      Baligh
3.      Berakal
4.      Suci dari haid dan nifas
5.      Telah mendengar dakwah Islam

C.    Syarat Sah Shalat
1.      Suci dari hadats kecil dan besar
2.      Suci badan, pakaian dan tempat dari najis
3.      Menutup aurat. Bagi laki-laki, antara pusat dan lutut; sedang perempuan seluruh badan, kecuali muka dan kedua telapak tangan
4.      Masuk waktu yang telah ditentukan
5.      Menghadap kiblat
6.      Mengetahui antara fardhu dan sunah
7.      Menjauhi perkara yang membatalkan shalat

D.    Rukun Shalat
  1. Niat
  2. Takbiratul ihram
  3. Berdiri tegak bagi yang kuasa
  4. Membaca surah Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat
  5. Rukuk dengan tumakninah
  6. I’tidal dengan tumakninah
  7. Sujud dua kali dengan tumakninah
  8. Duduk di antara dua sujud dengan tumakninah
  9. Duduk tasyahud akhir dengan tumakninah
  10. Membaca tasyahud akhir
  11. Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad Saw. ketika tasyahud akhir
  12. Membaca salam yang pertama
  13. Tertib. Berurutan mengerjakan rukun-rukun tersebut

E.     Yang Membatalkan Shalat
  1. Berhadats
  2. Terkena najis yang tidak dimaafkan
  3. Berkata dengan sengaja walau satu huruf yang memberi pengertian
  4. Terbukanya aurat, apabila tidak ditutup seketika
  5. Mengubah niat. Misalnya ingin memutuskan shalat
  6. Makan atau minum walaupun sedikit
  7. Bergerak berturut-turut tiga kali dalam satu rukun
  8. Melompat dengan keras walaupun sekali
  9. Membelakangi kiblat
  10. Menambah rukun yang berupa perbuatan. Seperti rukuk dan sujud
  11. Tertawa terbahak-bahak
  12. Mendahului imam dengan dua rukun fi’li dan tertinggal dua rukun fi’li tanpa uzur
  13. Murtad (keluar dari Islam)

F.     Sunah Dalam Melakukan Shalat
  1. Sunah Ab’adh
1)      Membaca tasyahud awal
2)      Membaca shalawat pada tasyahud awal
3)      Membaca shalawat atas keluarga Nabi Saw. pada tasyahud akhir
4)      Membaca qunut pada shalat shubuh dan shalat witir pada pertengahan hingga akhir Ramadhan
  1. Sunah Hai’at
1)      Mengangkat kedua belah tangan ketika takbiratul ihram, ketika akan rukuk, ketika i’tidal, dan ketika berdiri dari tahiyat awal
2)      Meletakkan telapak tangan yang kanan di atas pergelangan yang kiri ketika bersedekap
3)      Membaca do’a iftitah setelah takbiratul ihram
4)      Membaca ta’awwudz
5)      Membaca amin sesudah membaca Fatihah
6)      Membaca surah Al-Qur’an pada dua rakaat permulaan (rakaat pertama dan kedua) setelah memaca Fatihah
7)      Mengeraskan bacaan Fatihah dan surah pada rakaat pertama dan kedua pada shalat maghrib, isya’ dan shubuh selain makmum
8)      Membaca takbir ketika gerakan naik turun
9)      Membaca tasbih ketika rukuk dan sujud
10)  Membaca “Sami’allahu liman hamidah” ketika bangkit dari rukuk dan membaca “Rabbana lakal hamdu ...” ketika i’tidal
11)  Meletakkan telapak tangan di atas paha pada waktu duduk tasyahud awal dan akhir, dengan membentangkan jari-jari tangan kiri dan menggenggamkan yang kanan kecuali jari telunjuk
12)  Duduk iftirasy dalam semua duduk shalat
13)  Duduk tawarruk (bersimpuh) pada waktu duduk tasyahud akhir
14)  Membaca salam yang kedua
15)  Memalingkan muka ke kanan dan ke kiri masing-masing waktu membaca salam yang pertama dan kedua

G.    Perbuatan Makruh Dalam Shalat
  1. Menaruh telapak tangannya di dalam lengan bajunya ketika takbiratul ihram, rukuk dan sujud
  2. Menutup matanya rapat-rapat
  3. Terbuk kepalanya
  4. Bertolak pinggang
  5. Memalingkan muka ke kiri dan ke kanan
  6. Memejamkan mata
  7. Menengadah ke langit
  8. Menahan hadats
  9. Berludah
  10. Mengerjakan shalat di atas kuburan
  11. Melakukan hal-hal yang mengurangi kekhusyukan shalat

H.    Perbedaan Laki-laki dan Perempuan Dalam Shalat
No.
Laki-laki
Perempuan
1
Merenggangkan dua siku tangnnya dari kedua lambungnya waktu rukuk dan sujud
Merapatkn satu anggota kepada anggota lainnya
2
Waktu rukuk dan sujud mengangkat perutnya dari dua pahanya
Meletakkan perutnya pada dua tangan/sikunya ketika sujud
3
Menyaringkan suaranya/bacaannya pada shalat jahr
Merendahkan suaranya/bacaanya di hadapan laki-laki lain, yakni yang bukan muhrimnya
4
Bila membertahu sesuatu kepada imam maka membaca tasbih, yakni “Subhanallah”.
Bila membertahu sesuatu kepada imam dengan bertepuk tangan, yakni tangan yang kanan dipukulkan pada punggung telapak tangan kiri
5
Aurat laki-laki dalam shalat adalah anggota badan antara pusat dan lutut
Aurat perempuan dalam shalat adalah seluruh tubuhnya, kecuali wajah dan kedua belah telapak tangan

I.       Tata Cara Melaksanakan Shalat Lima Waktu
  1. Cara-cara Mengerjakan Shalat
1)      Berniat
Berdiri tegak menghadap kiblat dan niat mengerjakan shalat. Niat shalat menurut shalat yang dikerjakan, misalnya shalat shubuh. Niat shalat dalam hati, dan untuk memudahkan maka dapat dilafalkan dalam bentuk “Ushalli”.
أُصَلِّىْ فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا ِللهِ تَعَالىٰ
Saya menyengaja shalat fardhu shubuh dua rakaat menghadap kiblat mengikut imam/menjadi imam karena Allah Ta’ala
أُصَلِّىْ فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا ِللهِ تَعَالىٰ
Saya menyengaja shalat fardhu zhuhur empat rakaat menghadap kiblat mengikut imam/menjadi imam karena Allah Ta’ala
أُصَلِّىْ فَرْضَ الْعَصْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا ِللهِ تَعَالىٰ
Saya menyengaja shalat fardhu ‘ashar empat rakaat menghadap kiblat mengikut imam/menjadi imam karena Allah Ta’ala
أُصَلِّىْ فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا ِللهِ تَعَالىٰ
Saya menyengaja shalat fardhu maghrib tiga rakaat menghadap kiblat mengikut imam/menjadi imam karena Allah Ta’ala
أُصَلِّىْ فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا/إِمَامًا ِللهِ تَعَالىٰ
Saya menyengaja shalat fardhu ‘isya empat rakaat menghadap kiblat mengikut imam/menjadi imam karena Allah Ta’ala

2)      Takbiratul Ihram
Takbiratul Ihram dengan mengangkat kedua tangan seraya membaca “Allahu Akbar”.
أَللهُ أَكْبَرُ

3)      Doa Iftitah
Setelah takbiratul ihram kedua belah tangan disedekapkan pada dada. Kemudian membaca doa iftitah

  1. Bacaan Do’a Iftitah
أَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَّأَصِيْلاً
Allah Mahabesar lagi sempurna kebesran-Nya, segala puji hanya kepunyaan Allah, puian yang banyak, dan Mahasuci Allah di waktu pagi dan petang.
إِنِّىْ وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِىْ فَطَرَ السَّمٰوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَّمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
Sesungguhnya aku menghadapkan wajahku (hatiku) kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus penuh kepasrhan dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin.
إِنَّ صَلاَتِىْ وَنُسُكِىْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِىْ  ِللهِ رَبِّ الْعَالِمِيْنَ
Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah Tuhan seluruh alam.

لاَشَرِيْكَ لَهُ وَبِذٰلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan itu aku diperintahkan (untuk tidak menyekutukan-Nya). Dan aku dari golongan orang muslimin.

  1. Surah Al-Fatihah
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
1.      Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
أَلْحَمْدُ  ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ 
2.      Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam
اَلرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
3.      Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ
4.      Pemilik hari pembalasan
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ
5.      Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami mohon pertolongan
إِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ
6.      Tunjukilah kami jalan yang lurus
صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلآَ الضَّآلِّيْنَ
7.      Jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan pula (jalan) mereka yang sesat.
آمِيْنَ
Semoga Allah memperkenankan

  1. Surah-surah Pendek dan Mudah Dihafal
Apabila pada rakaat pertama surah yang dibaca al-Kafirun, maka pada rakaat kedua surah al-Ikhlash. Dan apabila pada rakaat pertama surah al-Falaq, maka pada rakaat kedua surah an-Nas.
Berikut ini di antara surah-surah pendek tersebut berserta terjemahnya.
1)      Surah Al-Kafirun
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
قُلْ يٰآأَيُّهَالْكٰفِرُوْنَ
1.      Katakanlah: Hai orang-orang kafir,
لآَ أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُوْنَ
2.      aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.
وَلآَ أَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ أَعْبُدُ
3.      dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.
وَلآَ أَنَا عٰبِدٌ مَّا عَبَدْتُمْ 
4.      dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah,

وَلآَ أَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ أَعْبُدُ 
5.      dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah.
لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ
6.      untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku.

2)      Surah Al-Ikhlash
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ
1.       Katakanlah: Dia-lah Allah, yang Maha Esa
اللهُ الصَّمَدُ
2.       Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ
3.       Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,
وَلَمْ يَكُنْ لَـهٗ كُفُوًا أَحَدٌ
4.       dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.

3)      Surah Al-Falaq
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ
1.       Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh,
مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
2.       dari kejahatan makhluk-Nya,
وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
 3.       dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
 وَمِنْ شَرِّ النَّفّثٰتِ فِى الْعُقَدِ
4.       dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul
وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
5.       dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki.



4)      Surah An-Nas
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ
1.       Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan (yang memelihara/menguasai) manusia.
مَلِكِ النَّاسِ
2.       raja manusia.
إِلهِ النَّاسِ
3.       sembahan manusia.
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ اْلخَنَّاسِ
4.       dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
الَّذِىْ يُوَسْوِسُ فِىْ صُدُوْرِ النَّاسِ
5.       yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
مِنَ اْلجِنَّةِ وَالنَّاسِ
6.       dari (golongan) jin dan manusia.

  1. Rukuk
Selesai membaca surah, lalu mengangkat kedua tangan setinggi telinga seraya membaca “Allahu Akbar” (takbir intiqal), kemudian rukuk (badan membungkuk, kedua tangan memegang lutut dan ditekukkan antara punggung dan kepala supaya rata). Setelah cukup sempurna bacalah tasbih berikut 3x:
سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهٖ
Mahasuci  Tuhanku Yang Maha Agung, dan dengan pujian bagi-Nya

  1. I’tidal
Setelah naik rukuk, bangkitlah tegak dengan mengangkat kedua belah tangan setentang telinga, seraya membaca:
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهٗ
Allah mendengar pujian orang yang memuji-Nya
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءُ السَّمٰوَاتِ وَمِلْءُ اْلأَرْضِ وَمِلْءُ مَاشِئْتَ مِنْ شَيْئٍ بَعْدُ
Ya Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh apapun sesuatu yang Engkau kehendaki sesudah itu

  1. Sujud
ٰ
 
Setelah i’tidal terus sujud (tersungkur ke bumi) dengan meletakkan dahi ke bumi dan ketika turun membaca “Allahu Akbar” (takbir intiqal). Dan ketika sujud membaca tasbih sebanyak 3x sebagai berikut:
سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلأَعْلى وَبِحَمْدِهٖ
Mahasuci Tuhanku Yang Maha Tinggi, dan dengan pujian bagi-Nya

  1. Duduk antara Dua Sujud
Setelah sujud kemudian duduk serta membaca “Allahu Akbar” (takbir intiqal). Dan ketika duduk membaca:
رَبِّ اغْفِرْلِىْ وَارْحَمْنِىْ وَاجْبُرْنِىْ وَارْفَعْنِىْ وَارْزُقْنِىْ وَاهْدِنِىْ وَعَافِنِىْ وَاعْفُ عَنِّىْ
Ya Allah! Ampunilah dosaku, kasihilah aku, cukupkanlah kekuranganku, angkatlah derajatku, berilah rezki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku, dan berilah ampunan kepadaku

  1. Sujud Kedua
Sujud kedua (untuk shalat dua rakaat) ketiga (untuk shalat tiga rakaat) dan keempat (untuk shalat empat rakaat) dikerjakan seperti sujud yang pertama, baik caranya maupun bacaannya.

  1. Duduk Tasyahud/Tahiyat Awal
Pada rakaat kedua, kalau kita shalat tiga rakaat atau rakaat, maka kita duduk untuk membaca tasyahud/tahiyat awal, dengan duduk kaki kanan tegak dan telapak kaki kiri diduduki. Kemudian membaca:
اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ  ِللهِ
Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu kepunyaan Allah
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَاالنَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبرَكَاتُهُ
Keselamatan atas engkau wahai Nabi Muhammad, dan rahmat Allah serta keberkahan-Nya
ٰ
 
اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ
Keselamatan itu semoga tercurah untuk kami dan atas semua hamba Allah yang shaleh
ٰ
 
أَشْهَدُ أَنْ لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَّسُوْلُ اللهِ
Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan melainkan Allah, dan aku bersaksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah utusan Allah
ٰ
 
اَللـ<ـهُمَّ صَلِّ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Ya Allah! Limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad

  1. ٰ
     
    ٰ
     
    Tasyahud Akhir
وَعَلى الِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Dan atas keluarga Nabi Muhammad
Cara duduk tahiyat akhir ialah:
a.       Supaya pantat langsung ke tanah, dan kaki kiri dimasukkan ke bawah kaki kanan
b.      Jari-jari kaki kanan tetap menekan ke tanah
ٰ
 
ٰ
 
Pada tahiyat akhir disunahkan membaca shalawat Ibrahimiyah, sebagai berikut:
كَمَا صَلَّيْتَ عَلى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ
Sebagaimana telah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim
ٰ
 
وَبَارِكْ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
ٰ
 
Dan limpahkanlah berkah kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad
كَمَا بَارَكْتَ عَلىٰ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ
Sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim
 فِى الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Di seluruh alam, sesungguhnya Engkau sangat terpuji dan sangat mulia

  1. Salam
Selesai tahiyat akhir, kemudian salam dengan menengok ke kanan dan ke kiri dengan membaca:
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap tercurah pada kamu sekalian
Keterangan:
a.       Waktu membaca salam yang pertama, muka kita menengok ke kanan, dan waktu membaca salam yang kedua muka kita menengok ke kiri
b.      Dengan salam ini maka berakhirlah shalat kita

  1. Doa Qunut
Apabila mengerjakan shalat shubuh, maka pada rakaat yang kedua, pada waktu i’tidal berdiri tegak dari rukuk setelah membaca “Rabbana lakal hamdu ...” lalu membaca qunut sebagai berikut:
اَللـ<ـهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِىْ فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِىْ بِرَحْمَتِكَ شَرَّ مَاقَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَيُقْضٰى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لاَيَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ.

Ya Allah! Berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk, berilah aku kesehatan seperti orang-orang yang telah Engkau beri kesehatan, pimpinlah aku bersama orang-orang yang telah Engkau pimpin, berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku, peliharalah aku dengan rahmat-Mu dari kejahatan yang Engkau pastikan, karena sesungguhnya Engkaulah yang menetapkan dan tidak ada yang dapat menetapkan atas Engkau, dan sesungguhnya tidak akan hina orang-orang yang telah Engkau kasihi.

ٰ
 
وَلاَيَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ، فَلَكَ الْحَمْدُ عَلىٰ مَاقَضَيْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ، وَصَلَّى اللهُ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ نِ النَّبِيِّ اْلأُمِّيِّ وَعَلى اٰلِهٖ وَصَحْبِهٖ وَسَلَّمَ
Dan tidaklah akan mulia orang-orang yang Engkau musuhi, Memberkatilah Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Luhurlah Engkau, segala puji bagi-Mu atas segala yang telah Engkau pastikan, aku mohon ampun dan kembali/bertaubat kepada-Mu, semoga Allah memberi rahmat kepada Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya dan keselamatan.

  1. Bacaan Zikir Sesudah Shalat
ٰ
 
Istighfar
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَx) ٣ (ا$لَّذِىْ لآَ إلهَ إلاَّ هُوَ اْلحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung (3x) yang tiada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Hidup, Berdiri Sendiri, dan saya bertaubat kepada-Nya.

ٰ
 
Kalimah Tauhid/Thayyibah
ٰ
 
لآَ إلهَ إلاَّ اللهُ وَحْدَهٗ لاَشَرِيْكَ لَهٗ لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِىْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Tidak ada tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah segala kerajaan, dan bagi-Nyalah segala pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Taslim
اَللـ<ـهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ وَإِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلاَمُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَمِ وَاَدْخِلْنَا اْلجَنَّةَ دَارَ السَّلاَمِ
 Ya Allah! Engkau adalah Zat yang mempunyai kesejahteraan dan daripada-Mulah kesejahteraan itu, dan kepada-Mulah akan kembali lagi segala kesejahteraan itu, maka hidupkanlah kami ya Allah dengan sejahtera. Dan masukkanlah kami ke dalam surga kampung kesejahteraan.
تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَاذَااْلجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ
Engkaulah Tuhan kami yang memberi berkah dan Engkaulah Yang Maha Tinggi wahai Zat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan.

Al-Fatihah
Ta’awwudz
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Aku berlindung kepada Allah dari tipu daya syaitan yang terkutuk
Basmalah
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
1.      Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
أَلْحَمْدُ  ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
2.      Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam
اَلرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
3.      Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِÇÍ
4.      Pemilik hari pembalasan
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ
5.      Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami mohon pertolongan
إِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ
6.      Tunjukilah kami jalan yang lurus
صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلآَ الضَّآلِّيْنَ
7.      Jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan pula (jalan) mereka yang sesat.

ٰ
 
ٰ
 
ٰ
 
Uluhiyyah
وَإِلـهُكُمْ إِلهٌ وَّاحِدٌ لآَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ الرَّحْمٰنُ الرَّحِيْمُ

ٰ
 
Ayat Al-Kursi
اَللهُ لآَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ اْلحَيُّ الْقَيُّوْمُ لاَتَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلاَنَوْمٌ لَّهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى اْلأَرْضِ مَنْ ذَاالَّذِىْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ وَلاَيُحِيْطُوْنَ بِشَيْئٍ مِنْ عِلْمِهٖٓ إِلاَّ بِمَا شَآءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَاْلأَرْضَ وَلاَيَئُوْدُهٗ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang terus menerus mengurus makhluk-Nya, tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka, yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apapun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki.kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.

ٰ
 
ٰ
 
I’anah
أللّهُمَّ أَعِنَّا عَلى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
Ya Allah, kami menyatakan pertolongan untuk mengingat-Mu, mensyukuri nikmat-Mu, dan memperbaharui kehambaan ibadah pada-Mu

Tasbih 33x
سُبْحَانَ اللهِ x٣٣
Maha Suci Allah

Tahmid 33x
أَلْحَمْدُ  ِللهِ x٣٣
Segala puji bagi Allah

Takbir 33x
أَللهُ أَكْبَرُ x٣٣
Allah Maha Besar

أَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَّأَصِيْلاً
Allah Mahabesar lagi sempurna kebesran-Nya, segala puji hanya kepunyaan Allah, puian yang banyak, dan Mahasuci Allah di waktu pagi dan petang.

ٰ
 
Tadzkir
ٰ
 
لآَ إلهَ إلاَّ اللهُ وَحْدَهٗ لاَشَرِيْكَ لَهٗ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِىْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Tidak ada tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah segala kerajaan, dan bagi-Nyalah segala pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Haukalah
لاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
Dan tidak ada daya upaya dan kuat kuasa melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.


  1. Doa Sesudah Shalat

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Aku berlindung kepada Allah dari tipu daya syaitan yang terkutuk
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang

أَلْحَمْدُ  ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. حَمْدًا يُوَافِى نِعَمَهٗ وَيُكَافِىْ مَزِيْدَهٗ .
Segala puji bagi Allah, tuhan seluruh alam, dengan pujian yang sesuai dengan nikmat-nikmat-Nya dan memadai dengan penambahan-Nya.
يَارَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِىْ لِجَلاَلِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَعَظِيْمَ سُلْطَانِكَ.

Wahai Tuhan kami! Hanya pada-Mu segala puji, sebagaimana pujian itu patut terhadap kemuliaan dan keagungan-Mu serta keluhuran kerajaan-Mu.
ٰ
 
ٰ
 
اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَّعَلى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Ya Allah! Limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad.
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخَاسِرِيْنَ.
Ya Tuhan kami! Kami telah menzalimi diri kami sendiri, jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.
رَبَّنَا لاَتُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِيْنَا أَوْ أَخْطَأْنَا
Ya Tuhan kami! Janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan.
رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا
Ya Tuhan kami! Janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami.
رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَالاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ.
Ya Tuhan kami! Janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.
ٰ
 
ٰ
 
أَللّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ، وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ، وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. أَللّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ، وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ، وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ.
Ya Allah! Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu semoga kami mendapat keselamatan dalam agama, kesehatan jasmani, bertambahnya ilmu pengetahuan, keberkahan dalam rezeki, taubat sebelum kematian, mendapatkan rahmat ketika menghadapi kematian, dan memperoleh ampunan setelah kematian. Ya Allah! Ringankanlah atas kami ketika menghadapi huru-hara kematian, kebebasan dari azab neraka, dan keampunan ketika perhitungan amal.
رَبَّنَا لاَتُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ.
Ya Tuhan kami! Janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi.
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَّاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ إِمَامًا
Ya Tuhan kami! Anugerahkan kepada kami dari pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati kami, dan jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertaqwa.
رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
Ya Tuhan kami! Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
ٰ
 
ٰ
 
ٰ
 
Ya Tuhan kami! Berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.
وَصَلَّى اللهُ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى الِهٖ وَصَحْبِهٖ أَجْمَعِيْنَ. سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ  ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarganya serta sahabatnya keseluruhan. Maha Suci Tuhan mu, Tuhan Yang Maha Perkasa dari sifat yang mereka dustakan. Dan selamat sejahtera bagi para rasul dan segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.